Laman

Sabtu, 01 November 2014

SEKILAS TENTANG SOSIOLOGI

1.Sosiologi sebagai suatu ilmu pengetahuan merupakan sebuah ilmu pengetahuan yg mempelajari ilmu pertemanan dan perkawinan. 2.Hakikat sosiologi sebagai ilmu adalah : •Sosiologi adalah ilmu yg mempelajari atau berhubungan dengan gejala-gejala kemasyarakatan •Dalm sosiologi objek yg dipelajari adalah apa yg terjadi skrg dan bukan apa yg seharusnya terjadi pd saat ini •Dilihat dari segi penerapannya sosiologi dapat digolongkan ke dalm ilmu pengetahuan murni dan dapat menjadi ilmu terapan •Sosiologi bertujuan untk menghasilkan pengertian2 dari pola2 umum manusia dan masyarakatnya •Sosiologi merupakn ilmu pengetahuan yg umum, bukn khusus 3.Ciri2 sosiologi sebagai ilmu : •Sosilogi mengetahui kemasyarakatan •Sosiologi menggunakan metode2 dalam pengamatnnya •Sosiologi bersifat empiris, teoritis, kumulatif dan non-etis •Sosiologi memiliki objek yaitu hubungan antar masyarakat 4.Interaksi sosial adalah hubungan antarmanusia sebagai makhluk sosial yg melakukan tindakan dan menimbulkan reaksi 5.Syarat terjadinya interaksi sosial : •Kontak sosial : reaksi2 yg meliputi konyak primer melalui berhadapan langsung dan kontak sekunder menggunakan perantara •Komunikasi : tindakan seseorang untuk menyampaikan pesan dari satu pihak ke pihak lain. 6.Faktor2 yg mempengaruhi interaksi sosial : •Imitasi : proses meniru org lain baik dalam hal sikap maupun tingkah laku. Contohnya seorang balita yg mulai mengucapkan kata2 yg diajarkan oleh ayah dan ibunya •Sugesti adalah suatu proses yg menjadikan seorang individu menerima suatu cara atau tingkah laku dr org lain tanpa kritikan terlebih dahulu. Contohnya seorang yg diajak oleh teman untuk balapan liar tanpa berfikir panjang mengikuti ajakan tersebut •Identifikasi adalah keinginan yg ada dalm diri individu agar menjadi sama dgn individu yg lain yg menjadi idola. Identifikasi ini sifatnya lebih mendalam daripada imitasi, oleh karena kepribadian seseorang dapat terbentuk atas dasar proses ini •Simpati adalah perasaan terbaik dan timbul dari sisi seseorang terhadap org lain yg menyebabkan seolah olah sedg berad dalm kondisi seperti yg dialami org lain. •Empati adalah simpati mendalam yg dpt mempengaruhi kejiwaan dan fisik seseorg. Conthnya seorg istri yg rindu ketika suaminya kerja diluar kota 7.Bentuk2 interkasi sosial : •Proses asosiatif yaitu proses yg menciptakan persatuan dan meningkatkan solidaritas diantara anggota kelompok. Proses asosiatif ada 4 yaitu : a.Kerjasama, yaitu bergabungnya sekelompok individu untuk mencapai tujuan bersama b.Akomodasi, yaitu adanya keseimbangan interaksi sosial yg berkaitan dgn norma dan nilai sosial yg berlaku c.Asimilasi, yaitu proses penyesuaian sifat2 asli yg dimilki dgn sifat2 dgn sifat2 lingkungan sekitar d.Akulturasi, yaitu berpadunya unsur2 kebudayaan yg berbeda dan membentuk suatu kebudayaan baru tanpa menhilangkan kebudayaan yg asli •Proses disosiatif adalah proses yg menciptakan perpecahan solidaritas di antara anggota kelompok. Proses disosiatif dibedakn menjadi : a.Persaingan, adalah suatu proses sosial ketika berbagai pihak saling berlomba dan membuat sesuatu untuk mencapai tujuan tertentu b.Kontraversi, yaitu bentuk proses sosial yg berada antara persaingan dan pertentangan c.Pertentangan (konflik), adalah perjuangan individu atau kelompok sosial untuk memenuhi tujuannya dgn jalan menentang pihak lawan yg disertai ancaman atau kekerasan 8.Sosialisasi adalah proses seumur hidup yg berkenaan dgn bagaimana individu mempelajari cara2 hidup, norma, dan nilai sosial yg terdapat dalm kelompoknya agar dpt berkembang menjadi pribadi yg diterima anggota masayrakat. 9.Tujuan sosialisasi adalah : •Memberikan ketermpilan pengaetahuan kpd individu •Mengembangkan kemampuan seseorang untuk berkomunikasi secara efektif •Membantu seseorang mengendalikan fungsi2 organik melalui latihan2 mawas diri yg tepat •Menanamkan kepada seseorang nilai2 dan kepercayaan pokok yg ada pada masyarakat 10.Tahapan2 sosialisasi : •Tahapan persiapan, merupakan tahapan seseorang (anak) dalam mengenal lingkungan sosialnya, yaitu dimulai dgn org2 yg terdekat degn dirinya seperti ayah, ibu dan keluarga serta memahami diri •Tahapan meniru, pada tahap ini anak meniru dgn lebih baik lagi atau sempurna dan memahami peranan dirinya serta apa yg diharapkan dr dirinya dan peranan yg dimilki orang lain •Tahapan siap bertindak, merupakan tahapan dimana anak mulai bersikap mandiri dan memilki ego berdasarkan kesadaran sendiri •Tahapan penerimaan norma kolektif, tahapan ini seseorang sudah dapt menempatkan diri pada masyrkat yg lebih luas lagi, berinteraksi secara luas begitu pun dengn rasa tenggang rasanya. 11.Kepribadian adalah beberapa cirri watak yg diperhatikan seseorang secara lahir, konsekuen, dengan konsisten dalam tigkah lakunya sehingga individu tersebut memilki identitas khusus yg berbeda dari orang lain 12.Unsur2 kepribadian adalah : a.Pengetahuan, adalah semua hal yg telah dipelajari sebagai pengetahuan akan direkam dalam otak dan dicerna atau direspon melalui bentuk2 perilaku tertentu b.Perasaan, adalah bentuk penilaian seseorang terhadap sesuatu hal yg berupa perasaan positif ataupun negative shingga penilaian ini akan memberikan respon yg positif maupun negative c.Dorongan naluri, adalah keinginan yg ada pada diri seseorang bersumber dari panca indera sebagai aksi yg kemudian dicerna dan diwujudkan dalam bentuk reaksi 13.Faktor2 perkembangan kepribadian : a.Warisan biologis/keturunan, berpengaruh penting dalam membentuk kepribadian seseorang, namun tidak menentukan semua cirri kepribadian orang tersebut b.Lingkungan fisik, meliputi keadaan iklim, topografi, dan sumber daya alam dapat berpengaruh terhadap perilaku masyarakat yg tinggal di dalmnya serta berpengaruh terhadap karakter seseorg. c.Pengalaman kelompok, tanpa pengalaman kelompok kepribadian seseorang tidak berkembang. Keluarga adalah kelompok sosial pertama. Pengalaman kelmpok akan membentuk suatu gambaran mengenai diri seseorang d.Pengalaman yg unik, pengalaman setiap orag adalah unik dan tidk ada pengalaman siapapun yg sempurna yg dapat menyamainya. Pengalaman tidaklah sekedar bertambah akan tetapi menyatu. Kepribadian tidak lah dibangun dengan menyusun suatu peristiwa di atas peristiwa lainnya sebagaimana membangun tembok batu bata. 14.Tipe2 kepribadian : a.Tipe otoriter, terjadi apabila lingkunagn sosial individu ketika masih kecil hingga dewasa menempatkan dirinya pada posisi asal selalu memimpin orang lain yg berada disekitarnya b.Tipe kepribadian perbatasan adalah kepribadian yg seolah olah tidak memilki bentuk yg pasti karena individu yg selalu berpindah tempat tinggal sehingga selalu menyesuaikan diri dengan nilai2 yg berbeda c.Tipe kepribadian normatif adalah terbentuk apabila seseorang individu sejak kecil sudah memperoleh pendidikan agama dan budi pekerti yg kuat sehingga sangat berpedoman pada norma2 15.Fase2 kepribadian : a.Fase pertama (0-2th) seseorang belum membentuk kepribadian yg kuat dan masih abstrak b.Fase kedua (3th) seseorang sudah memiliki kepribadian yg pasti dan sudah mulai terlihat watk2 yg pasti c.Fase ketiga ( ) seseorang sudah dianggap matang dan kepribadiannya telah dewasa 16.Perilaku menyimpang adalah perilaku yg tidak sesuai dengan nilai dan norma yg berlaku dalam masyarakat. 17.Faktor2 atau sebab2 perilaku menyimpang adalah ketidaksempurnaan sosialisai, menganut suatu kebudayaan yg menyimpang, kesalahan memahami informasi, dan ikatan sosial yg menyimpang JENIS JENIS PERILAKU MENYIMPANG BERDASARKAN INDIVIDU YG TERLIBAT: a.Penyimpangn individu, dilakukan suatu individu yg melakukan sesuatu yg bertentangan dengan norma2 umum yg berlaku tanpa bantuan dan tanpa melibatkan orang lain b.Penyimpangan kelompok, dilakukan bersama sama dalam kelompok tertentu yg bertindak sesuai dengan norma2 kebudayaan kelompoknya yg bertentangan dgn norma yg berlaku c.Penyimpangan campuran, dilakukan oleh seseorang dengan melibatkan banyak orang. JENIS JENIS PERILAKU MENYIMPANG BERDASARKAN JANGKA WAKTU TERTENTU: a.Peyimpangan primer, bersifat sementara dan org yg melakukan penyimpangan primer masih tetap dapat diterima oleh masyarkat termasuk kelompok sosialnya b.Penyimpangan sekunder, penyimpanagn yg dilakukan secara terus menerus meskipun sanksi telah diberikan. Orang yg telah melakukan penyimpangan seknder ini akan dibenci oleh masyarakat umum dan kehadirannya tidak bias diterima kembali. JENIS JENIS PERILAKU MENYIMPANG BERDASARKAN KADAR PENYIMPANGANNYA: a.Penyimpangan ringan, penyimpangan yg menimbulkan gangguan, ancaman, hambatan dan kerugian yg kecil kepada pihak luar. Biasanya sanksi yg diberikan berupa diminta untuk tidak diulangi b.Penyimpangan berat, penyimpangan ini menimbulkan kerugian cukup besar bagi pihak lain dan kadangkala menimbulkan korbanjiwa dan harta JENIS JENIS PERILAKU MENYIMPANG BERDASARKAN SIFATNYA: a.Penyimpangan positif, penyimpangan perbuatan yg tidak sasuai dengn norma yg berlaku dalam masyarakt namun pd aksirnya membawa dampak positif. b.Penyimpangan negatif, penyimpangan yg memng tdk sesuai dgn norma yg berlaku dalam masyarakt dan dapat berakibat buruk BENTUK BENTUK PERILAKU MENYIMPANG: a.Penyimpangan seksual, perilaku seksual yg tidak lazim dilakukan dan bertentangan dengan norma juga berbahay bagi pelakunya b.Penyalahgunaan narkotika, penggunaan narkotika pada waktu dan tingkatan tertentu akan mengakibatkan ketergantungan pada narkotika bahkan bias menjadikan seseorang berbuat menyimpang seperti pembunuhan, pemerkosaan dan pemerkosaaan c.Perkelahian pelajar, perkelahian pelajar atau tawuran selalu diawali dengan adanya suatu konflik antara dua pelajar atau lebih yg berlainan sekolah dan dapt mendatngkan penyimpangan seperti penganiayaan bahkan pembunuhan d.Alkoholisme, alcohol dapat mengakibatkan mabuk dan dapt berpikir secara normal. Akibatnya mudah melakukan tindakan yg tidak terkendali baik secara fisik , sosial maupun psikologis shngga meerugikan dirinya maupun orng lain e.Tindakan criminal atau kejahatan, yaitu bentuk pelaggaran norma hokum, khusunya yg menyangkut pidana dan perdana yg pada dasrnya merupkan tibdakan yg merugikan orng lain

Tidak ada komentar:

Posting Komentar